http://journal.iaitasik.ac.id/index.php/Al-Marifah/issue/feed Al-Marifah | Journal Pendidikan Islam Anak Usia Dini 2024-04-01T12:26:41+07:00 Rahma Mardia rahmamardia@gmail.com Open Journal Systems <p>Jurnal ini berisi dari hasil penelitian, pemikiran dan temuan ilmiah yang mendalami masalah pendidikan Islam anak usia dini, perkembangan pendidikan anak, metode pendidikan anak, dan semua yang berhubungan dengan pendidikan anak usia dini dan semua yang berkaitan dengan pendidikan anak. Juranl ini diterbitkan satu tahun dua kali pada bulan Agustus dan Februari.</p> <p>ISSN :<a href="https://issn.brin.go.id/terbit?search=2961-9629" target="_blank" rel="noopener">2961-9629</a></p> <p> </p> http://journal.iaitasik.ac.id/index.php/Al-Marifah/article/view/324 Analisis Kemampuan Sains pada Aktivitas Eco Printing di PAUD 2024-04-01T11:56:07+07:00 Ira Anggraeni iraanggraeni1@iaitasik.ac.id <p>Penelitian ini mengeksplorasi dampak aktivitas Eco Printing terhadap kemampuan sains anak-anak usia dini di PAUD melalui pendekatan kualitatif studi kasus. Data diperoleh melalui observasi, wawancara dengan guru PAUD, dan interaksi langsung dengan anak-anak selama aktivitas Eco Printing. Hasilnya menunjukkan bahwa Eco Printing berpotensi meningkatkan pemahaman sains anak-anak, memperkuat prinsip-prinsip ilmiah seperti pengamatan dan eksperimen sederhana. Selain itu, anak-anak menunjukkan minat yang tinggi dan keterlibatan aktif dalam pembelajaran sains. Wawancara dengan guru PAUD menyoroti manfaat Eco Printing dalam pembelajaran yang menyenangkan sekaligus memperkenalkan pentingnya menjaga lingkungan. Temuan ini mendukung integrasi aktivitas berbasis lingkungan dalam kurikulum PAUD untuk mendukung pembelajaran sains yang bermakna. Penelitian ini memberikan kontribusi penting dalam memahami peran Eco Printing dalam meningkatkan kemampuan sains anak-anak di PAUD, dengan rekomendasi untuk memasukkan kegiatan berbasis lingkungan dalam kurikulum PAUD.</p> 2024-04-01T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2024 Al-Marifah | Journal Pendidikan Islam Anak Usia Dini http://journal.iaitasik.ac.id/index.php/Al-Marifah/article/view/327 INTERNALISASI NILAI KEMANDIRIAN MELALUI PENDIDIKAN KEWIRAUSAHAAN 2024-04-01T12:10:26+07:00 Ajang Ramdani ajangramdani@iaitasik.ac.id <p>Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki bagaimana pendidikan kewirausahaan dapat memfasilitasi internalisasi nilai kemandirian di kalangan mahasiswa. Pendekatan pembelajaran yang aktif dan berbasis pengalaman, seperti simulasi bisnis dan proyek kewirausahaan, serta peran dosen dan mentor berpengalaman dalam mendukung proses ini, menjadi fokus utama. Melalui praktik bisnis simulasi, dan proyek kewirausahaan, mahasiswa dapat mengembangkan keterampilan mandiri yang diperlukan dalam merencanakan, mengelola, dan menjalankan bisnis. Kurikulum yang relevan dan terkini juga menjadi aspek penting dalam mempersiapkan mahasiswa untuk menghadapi dinamika bisnis yang kompleks. Penelitian ini menggunakan metode metode Preferred Reporting Items for Systematic Reviews and Meta-analyses (PRISMA). Temuan penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan yang berharga bagi pengembangan pendidikan kewirausahaan yang lebih efektif dalam memfasilitasi internalisasi nilai kemandirian di kalangan mahasiswa.</p> 2024-04-01T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2024 Al-Marifah | Journal Pendidikan Islam Anak Usia Dini http://journal.iaitasik.ac.id/index.php/Al-Marifah/article/view/326 GANGGUAN PERHATIAN/ INATENSI PADA ANAK (Studi Kasus Pada Peserta Didik Kober Gifari Kota Tasikmalaya) 2024-04-01T12:07:49+07:00 Oki Lukmanul Hakim okilukmanul@gmail.com <p>Gangguan perhatian atau inatensi adalah salah satu tipe dari ADHD dimana anak-anak dengan masalah utamanya terletak di rendahnya konsentrasi dan sangat mudah teralihkan perhatiannya dari satu kegiatan ke kegiatan yang lain. Gangguan perhatian dapat mengganggu perkembangan anak dalam aspek pribadi, belajar dan sosial. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi tingginya gangguan perhatian pada siswa yaitu faktor genetik, faktor neurobiologis maupun faktor lingkungan yang merupakan tempat tumbuh kembang anak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat gangguan perhatian dan bagaimana lingkungan keluarga dari masing-masing keempat subjek penelitian mempengaruhi gangguan perhatian tersebut. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Peneliti menentukan dua orang siswa sebagai subjek penelitian (Kn dan Hn). Instrumen dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis yang digunakan adalah analisis model Miles and Huberman. Hasil penelitian menunjukkan kedua siswa memiliki tingkat gangguan perhatian/ inatensi yang sedang. Hal tersebut ditandai dengan ketidakmampuan memusatkan perhatian, saat diajak bicara sering terlihat tidak mendengarkan, menolak terlibat dalam kegiatan yang memerlukan proses mental yang lama, sering bertindak ceroboh dan ketidakmampuan menjaga emosi. Faktor lingkungan keluarga memegang peran yang sangat penting dan yang paling berpengaruh adalah pola asuh orang tua. Dimana pola asuh yang sangat mempengaruhi tingginya gangguan perhatian yaitu pola asuh otoriter dan permisif. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa faktor lingkungan keluarga terutama pola asuh orang tua sangat mempengaruhi tingginya gangguan perhatian yang dialami anak. Rekomendasi bagi orang tua, hendaknya bisa menerapkan pola asuh demokratis agar dapat membantu anak mengatasi gangguan perhatian yang dialaminya sehingga anak dapat berkembang optimal.</p> 2024-04-01T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2024 Al-Marifah | Journal Pendidikan Islam Anak Usia Dini http://journal.iaitasik.ac.id/index.php/Al-Marifah/article/view/328 Internalisasi Nilai Pendidikan Multibudaya Pada Anak Usia Dini Melalui Pendekatan Pengasuhan Ekologi Urie Bronfenbrenner dan Signifikansinya terhadap Penguatan Profil Pelajar Pancasila 2024-04-01T12:14:12+07:00 Rahma Mardia rahmamardia1@gmail.com <p>Mengintegrasikan cerita dan dongeng dari berbagai suku di Indonesia ke dalam kegiatan bercerita anak-anak dan mengajarkan lagu-lagu daerah dari berbagai suku untuk memperkenalkan keberagaman budaya Indonesia dapat membantu internalisasi nilai-nilai multibudaya dalam pembelajaran anak usia dini. Mengunjungi tempat ibadah, museum, atau lokasi permukiman suku-suku Indonesia tradisional Pendekatan pengasuhan ekologi <em>Urie Bronfenbrenner</em> melihat bagaimana berbagai sistem lingkungan (mikro, meso, ekso, dan makro) memengaruhi perkembangan anak usia dini dan menginternalisasi nilai pendidikan multibudaya. Keluarga dan lingkungan sosial anak-anak Indonesia sangat beragam dari segi ras, agama, budaya, dan suku (multikultural). Orang tua dan guru harus menanamkan keragaman ini pada anak-anak sejak dini melalui pendekatan ekologi. Selain itu, orang tua dan guru juga harus menggunakan pendekatan ekologi. Upaya untuk menanamkan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila kepada anak sejak usia dini sehingga mereka tumbuh menjadi individu yang mencerminkan jiwa dan semangat Pancasila. mengadopsi prinsip-prinsip Pancasila, seperti toleransi, gotong royong, dan keagamaan secara sederhana. memberi orang tua dan guru contoh sikap dan perilaku yang mengikuti nilai Pancasila, seperti berdoa, memberi salam, dan tolong-menolong. menggunakan metode yang sesuai dengan fase perkembangan anak usia dini.&nbsp;</p> 2024-04-01T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2024 Al-Marifah | Journal Pendidikan Islam Anak Usia Dini http://journal.iaitasik.ac.id/index.php/Al-Marifah/article/view/325 Analisis Nilai Profil Pelajar Pancasila Dimensi 1 dalam Teks Narasi Buku Bahasa Indonesia Siswa Fase B Kurikulum Merdeka 2024-04-01T12:05:36+07:00 Astri Nurislamy astrinurislamy1@gmail.com <p>Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan isi (ungkapan) nilai profil pelajar pancasila dimensi 1 dalam teks narasi buku bahasa Indonesia siswa fase b kurikulum merdeka. Metode yang digunakan ialah kualitatif deskriptif. Berdasarkan hasil analisis nilai profil pelajar pancasila dimensi 1 dalam teks narasi&nbsp; buku bahasa Indonesia siswa fase b kurikulum merdeka Sekolah Dasar, dari 21 teks narasi hanya 15 teks yang memiliki muatan nilai Profil Pelajar Pancasila dimensi 1 (Beriman, Bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berakhlak&nbsp; Mulia). Dimensi 1 Elemen akhlak pribadi sebanyak 4 ungkapan, elemen akhlak kepada manusia sebanyak 14 ungkapan, dan elemen bernegara sebanyak 1 ungkapan. Sementara elemen beragama dan akhlak kepada alam tidak muncul dalam teks narasi tersebut.&nbsp;</p> 2024-04-01T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2024 Al-Marifah | Journal Pendidikan Islam Anak Usia Dini