Manajerial | Journal Manajemen pendidikan islam https://journal.iaitasik.ac.id/index.php/Manajerial <p>Manajerial adalah Jurnal Manajemen Pendidikan Islam yang diterbitkan oleh Progrma Studi Manajemen Pendidikan Islam IAI Tasikmalaya. Jurnal ini berisikan anatara lain pemikiran dan hasil penelitian yang telah dilakukan oleh dosen, cendikiawan, mahasiswa. ruang lingkup dari jurnal ini adalah tentang pendidikan secara umum, pengelolaan kelas,pengelolaan madrasah, kepemimpinan satuan pendidikan samapai dengan seluruh manajemn kependidikan Islam secara umumnya. Jurnal ini terbit setahun dua kali yaitu pada bulan September dan Maret</p> <p><strong>ISSN</strong> : <span style="text-decoration: underline;"><a title="2963-444X" href="https://issn.brin.go.id/terbit?search=2963-444X" target="_blank" rel="noopener">2963-444X</a></span></p> <p> </p> Program Studi Manajemen Pendidikan Islam id-ID Manajerial | Journal Manajemen pendidikan islam 2963-444X ANALISIS STRATEGI PONDOK PESANTREN DALAM MENGELOLA WAKTU PEMBELAJARAN SALAF DAN KHALAF https://journal.iaitasik.ac.id/index.php/Manajerial/article/view/541 <p>Pondok pesantren sebagai lembaga pendidikan Islam memiliki dua sistem pembelajaran utama, yaitu salaf dan khalaf, yang membutuhkan strategi pengelolaan waktu yang efektif agar proses pembelajaran berjalan optimal. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya keseimbangan antara pembelajaran kitab kuning (salaf) dan pembelajaran formal (khalaf) yang berpengaruh terhadap prestasi serta pembentukan akhlak santri. Tujuan penelitian ini adalah untuk: (1) menganalisis strategi Pondok Pesantren Manarul Huda Pusat dalam mengelola waktu pembelajaran salaf dan khalaf, (2) mengidentifikasi tantangan yang dihadapi dalam pelaksanaan strategi tersebut, dan (3) mengevaluasi dampak strategi terhadap prestasi dan pembentukan akhlak santri. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus dan desain deskriptif. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi, dan studi dokumentasi dengan informan yang terdiri dari pimpinan pondok, dewan kiai, seksi pendidikan, dan santri. Analisis data dilakukan dengan tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi pengelolaan waktu dilakukan melalui perencanaan sistematis, penyusunan jadwal terintegrasi, serta koordinasi antara pimpinan pondok, seksi pendidikan, dan kepala madrasah dengan mempertimbangkan keseimbangan kegiatan dan kondisi psikologis santri. Tantangan utama meliputi keterbatasan tenaga pengajar, tumpang tindih jadwal, kedisiplinan santri, serta kelelahan fisik dan mental. Strategi ini terbukti memberikan dampak positif terhadap peningkatan prestasi akademik dan keagamaan, serta pembentukan karakter disiplin, tanggung jawab, dan adab santri.</p> Laili Rahmatul Fajri Raisa Farah Diba Hak Cipta (c) 2025 Manajerial | Journal Manajemen pendidikan islam 2025-09-28 2025-09-28 7 2 58 72 10.70143/manajerial.v7i2.541 PENGARUH MANAJEMAN SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP MUTU PENDIDIKAN DI SDN 1 CIBUNIGEULIS KOTA TASIKMALAYA https://journal.iaitasik.ac.id/index.php/Manajerial/article/view/542 <p>Pendidikan merupakan fondasi utama dalam membentuk sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing. Mutu pendidikan sangat dipengaruhi oleh bagaimana institusi pendidikan mengelola sumber daya manusianya secara efektif. Di tingkat sekolah dasar, pengelolaan tenaga pendidik dan kependidikan yang optimal menjadi faktor kunci dalam menunjang keberhasilan pembelajaran. SDN 1 Cibunigeulis dipilih sebagai lokasi penelitian karena menunjukkan dinamika dan perkembangan dalam manajemen sumber daya manusia serta memiliki komitmen terhadap peningkatan mutu pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh manajemen sumber daya manusia terhadap mutu pendidikan di SDN 1 Cibunigeulis Kota Tasikmalaya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain <em>ex post facto</em>, populasi dalam penelitian ini sebanyak 20 orang tenaga pendidik dan sampel dalam penelitian ini dengan menggunakan teknik total sampling. Instrumen berupa angket diuji validitas dan reliabilitas, lalu dianalisis menggunakan regresi linier sederhana. Hasil menunjukkan bahwa implementasi manajeman sumber daya manusia dan mutu pendidikan berada pada kategori sedang, dengan rata-rata masing-masing 52,65 dan 50,65. Uji normalitas dan linearitas menunjukkan data berdistribusi normal dan hubungan antar variabel linear. Uji-t menghasilkan nilai t<sub>hitung</sub> 2,368 &gt; t<sub>tabel</sub> 2,100 dan signifikansi 0,029, menunjukkan pengaruh signifikan. Uji F juga menunjukkan pengaruh signifikan F<sub>hitung</sub> 5,605 &gt; F<sub>tabel</sub> 4,41. Nilai R² sebesar 0,237 mengindikasikan bahwa manajeman sumber daya manusia berkontribusi sebesar 23,7% terhadap mutu pendidikan, sisanya dipengaruhi oleh faktor lain. Temuan ini menegaskan pentingnya pengelolaan sumber daya manusia yang efektif dalam meningkatkan mutu pendidikan dasar.</p> Amarullah Malik Siska Nurlia Hak Cipta (c) 2025 Manajerial | Journal Manajemen pendidikan islam 2025-09-28 2025-09-28 7 2 73 81 10.70143/manajerial.v7i2.542 IMPLEMENTASI SUPERVISI PENGAWAS MADRASAH DALAM PENINGKATAN KINERJA KEPALA MADRASAH https://journal.iaitasik.ac.id/index.php/Manajerial/article/view/543 <p>Di era globalisasi tuntutan terhadap mutu pendidikan semakin meningkat, sehingga peran kepala madrasah sebagai ujung tombak manajemen pendidikan menjadi sangat strategis dalam upaya peningkatan mutu pendidikan di madrasah. Kinerja kepala madrasah yang efektif tidak terlepas dari supervisi yang dilakukan oleh pengawas madrasah, yang bertugas membina, mengawasi, serta mengevaluasi pelaksanaan tugas kepala madrasah. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan pelaksanaan supervisi pengawas madrasah dalam peningkatan kinerja kepala madrasah di MTs. Jidris Assalam Kecamatan Purbaratu Kota Tasikmalaya, (2) mendeskripsikan evaluasi supervisi pengawas madrasah dalam peningkatan kineja kepala madrasah di MTs. Jidris Assalam Kecamatan Purbaratu Kota Tasikmalaya dan (3) mendeskripsikan dampak pelaksanaan supervisi pengawas madrasah dalam peningkatan kinerja kepala madrasah di MTs. Jidris Assalam Kecamatan Purbaratu Kota Tasikmalaya.Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Data yang dikumpulkan melalui observasi langsung, wawancara mendalam dengan pengawas madrasah, kepala madrasah dan staf terkait serta dokumentasi yang relevan. Analisis data dilakukan secara deskriptif dengan menelaah informasi informasi yang diperoleh untuk memberikan gambaran yang komprehensif mengenai pelaksanaan, evaluasi dan dampak supervisi terhadap kinerja kepala madrasah. Hasil penelitian menunjukan bahwa supervisi pengawas madrasah dilaksanakan secara berkala dan efektif, memberikan bimbingan serta pengawasan yang berkontribusi dalam peningkatan profesionalisme dan kinerja kepala madrasah. Evaluasi supervisi memperlihatkan adanya peningkatan kinerja kepala madrasah yang tercermin dari skor penilaian kinerja kepala madrasah yang sangat baik. Dampak supervisi tersebut terlihat dari peningkatan kepemimpinan kepala madrasah, dan ini mendukung tercapainya tujuan pendidik di madrasah. Dengan demikian, supervisi pengawas madrasah menjadi faktor kunci dalam meningkatkan kualitas kinerja kepala madrasah dan mutu pendidikan di madrasah.</p> Doni Nugraha Ayu Lestari Hak Cipta (c) 2025 Manajerial | Journal Manajemen pendidikan islam 2025-09-28 2025-09-28 7 2 82 98 10.70143/manajerial.v7i2.543 PENGARUH MANAJEMEN SARANA DAN PRASARANA PENDIDIKAN TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA DI MTS DARUL FALAH CUKANG BUNGUR TASIKMALAYA https://journal.iaitasik.ac.id/index.php/Manajerial/article/view/544 <p style="margin: 0cm; margin-bottom: .0001pt; text-align: justify;"><span lang="EN-ID">Motivasi belajar siswa merupakan faktor penting dalam menunjang keberhasilan pendidikan dan dipengaruhi oleh berbagai aspek, salah satunya pengelolaan sarana dan prasarana pendidikan. Manajemen yang baik terhadap sarana prasarana diyakini mampu menciptakan lingkungan belajar yang kondusif serta mendorong semangat belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh manajemen sarana dan prasarana terhadap motivasi belajar siswa di MTs Darul Falah Cukang Bungur, Kabupaten Tasikmalaya. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan populasi sebanyak 78 siswa, sedangkan sampel berjumlah 44 siswa yang dipilih melalui teknik purposive sampling dengan margin of error 10%. Instrumen penelitian berupa angket tertutup yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen sarana dan prasarana memberikan pengaruh sebesar 42,8% terhadap motivasi belajar siswa. Artinya, semakin baik pengelolaan sarana dan prasarana, semakin tinggi pula motivasi belajar yang muncul. Adapun sebesar 57,2% motivasi belajar dipengaruhi oleh faktor lain, seperti motivasi intrinsik yang kuat untuk meraih prestasi, hasrat untuk menggapai cita-cita, serta sikap pantang menyerah dalam menghadapi hambatan. Dukungan guru dan orang tua juga berperan penting sebagai faktor eksternal yang memperkuat semangat belajar siswa. Temuan ini menegaskan bahwa pengelolaan sarana dan prasarana secara optimal tetap menjadi bagian penting dalam meningkatkan motivasi belajar, meskipun faktor intrinsik dan dukungan lingkungan sosial tidak kalah dominan.</span></p> Ade Ikbal Pauji Indra Permana Hak Cipta (c) 2025 Manajerial | Journal Manajemen pendidikan islam 2025-09-28 2025-09-28 7 2 99 112 10.70143/manajerial.v7i2.544 PENGARUH MANAJEMEN TENAGA PENDIDIK TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK DI MTS NEGERI 2 KOTA TASIKMALAYA https://journal.iaitasik.ac.id/index.php/Manajerial/article/view/545 <p>Hasil belajar peserta didik dipengaruhi oleh berbagai faktor, salah satunya adalah manajemen tenaga pendidik yang berperan penting dalam menciptakan proses pembelajaran yang efektif dan berkualitas. MTs Negeri 2 Kota Tasikmakaya dipilih sebagai lokasi penelitian karena sekolah ini merupakan salah satu madrasah negeri yang memiliki peran strategis dalam meningkatkan kualitas hasil belajar peserta didik, serta menunjukkan adanya fenomena yang relevan dengan topik yang dikaji, yaitu manajemen tenaga pendidik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis seberapa besar pengaruh manajemen tenaga pendidik terhadap hasil belajar peserta didik di MTs Negeri 2 Kota Tasikmalaya. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif korelasional dengan teknik pengumpulan data berupa angket dan studi dokumentasi yang valid dan reliabel. Populasi penelitian terdiri dari 55 tenaga pendidik dan 64 peserta didik. Sampel tenaga pendidik diambil secara jenuh, sedangkan peserta didik sebanyak 55 orang dipilih menggunakan rumus Slovin agar representatif. Data dianalisis menggunakan aplikasi IBM SPSS versi 26 Windows melalui uji validitas, reliabilitas, koefisien determinasi, dan uji-t untuk menguji hipotesis. Hasil analisis deskriptif di MTs Negeri 2 Kota Tasikmalaya menunjukkan bahwa tingkat kecenderungan manajemen tenaga pendidik dan berada pada kategori sedang dengan rata-rata 61,8%. Sementara itu, hasil belajar peserta didik juga didominasi kategori sedang dengan rata-rata 65,5%. Uji-t menghasilkan nilai t-hitung 5,023 &gt; t-tabel 1,674 dan signifikansi 0,000, menunjukkan pengaruh signifikan. Nilai R<sup>2</sup> sebesar 0,323 mengindikasikan bahwa manajemen tenaga pendidik berpengaruh sebesar 32,3% terhadap hasil belajar peserta didik di MTs Negeri 2 Kota Tasikmalaya, sedangkan sisanya sebesar 67,7% dipengaruhi oleh faktor lain di luar variabel penelitian. Nilai signifikansi uji-t sebesar 0,000 (&lt; 0,05) menunjukkan bahwa pengaruh tersebut signifikan secara statistik. Temuan ini memperkuat pentingnya optimalisasi pengelolaan tenaga pendidik dalam upaya meningkatkan capaian akademik peserta didik secara menyeluruh.</p> Silda Nurhikmah Hak Cipta (c) 2025 Manajerial | Journal Manajemen pendidikan islam 2025-09-28 2025-09-28 7 2 113 128 10.70143/manajerial.v7i2.545 PENGARUH MANAJEMEN BIMBINGAN DAN KONSELING TERHADAP MORAL PESERTA DIDIK DI MTS NEGERI 2 KOTA TASIKMALAYA https://journal.iaitasik.ac.id/index.php/Manajerial/article/view/546 <p style="margin: 0cm; margin-bottom: .0001pt; text-align: justify;"><span lang="EN-ID">Manajemen bimbingan dan konseling memiliki peran strategis dalam membentuk moral peserta didik di sekolah. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh manajemen bimbingan dan konseling terhadap moral peserta didik di MTs Negeri 2 Kota Tasikmalaya. Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif korelasional dengan teknik pengumpulan data berupa angket dan dokumentasi. Sampel penelitian melibatkan 55 tenaga pendidik dan 55 peserta didik, dengan analisis data dilakukan menggunakan IBM SPSS versi 26. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen bimbingan dan konseling berada pada kategori sedang dengan persentase 63,6%, sedangkan moral peserta didik juga berada pada kategori sedang dengan persentase 74,5%. Uji determinasi menghasilkan nilai 36,6%, yang berarti manajemen bimbingan dan konseling memberikan kontribusi cukup signifikan terhadap moral peserta didik, sementara sisanya dipengaruhi faktor lain. Uji-t dengan nilai signifikansi 0,000 &lt; 0,05 semakin menegaskan adanya pengaruh signifikan. Temuan ini menunjukkan bahwa meskipun manajemen bimbingan dan konseling bukan satu-satunya faktor, perannya tetap substansial dalam pembinaan moral, sehingga perlu diperkuat secara sistematis dan berkelanjutan.</span></p> Sabrina Nur Halijah Hak Cipta (c) 2025 Manajerial | Journal Manajemen pendidikan islam 2025-09-28 2025-09-28 7 2 129 140 10.70143/manajerial.v7i2.546