PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN SCIENTIFIC REASONING PADA MATA PELAJARAN IPA DI KELAS V SDIT WASILATUL HUDA KOTA TASIKMALAYA
DOI:
https://doi.org/10.70143/asatidzuna.v6i1.493Kata Kunci:
Inquiry Based learning, Scientific reasoning, Pelajaran IPA SDAbstrak
Penelitian ini di latar belakangi adanya faktor rendahnya kemampuan Scientific reassoning peserta didik, hal ini dapat dilihat dari kurangnya nilai hasil tes siswa khusunya pada mata Pelajaran IPA dikelas V. Scintific reasoning atau penalaran ilmiah merupakan kemampuan berpikir sistematis dan logis yang bertujuan untuk menyelesaikan masalah dengan menggunakan metode ilmiah meliputi tahap mengevaluasi fakta, membuat prediksi dan hipotesis, menentukan dan mengontrol variabel, merancang dan melakukan eksperimen, mengumpulkan data, menganalisis data dan mengambil Kesimpulan. Dari permasalahan tersebut masalah yang akan diteliti yaitu mengenai pengaruh model pembelajaran Inquiry-Based Learning terhadap kemampuan Scientific Reasoning peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterlaksanaan dan pengaruh model pembelajaran Inquiry Based Learning di SDIT terhadap kemampuan scientific reasoning pada mata pelajaran IPA di kelas V SDIT Wasilatul Huda. Metode penelitian ini merupakan penelitian Quasi Eksperimen dengan menggunakan One Group time Series Design. Populasi pada penelitian ini berjumlah 146 peserta didik kelas 1 sampai V SDIT Wasilatul Huda. Sampel penelitian inti terdiri dari satu kelas yaitu kelas V. Instrumen pengumpulan data berupa tes pilihan ganda yang berjumlah 25 butir soal yang dikembangkan berdasarkan Lawson Classroom Test Scientific Reasoning (LCTSR) dan observasi lapangan berupa wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh penggunaan model pembelajaran Inquiry-Based Learning terhadap kemampuan Scientific Reasoning peserta didik. Hal ini ditunjukkan dengan hasil signifikan yang diperoleh sebesar 0,000 yang berarti sig.<0,05 sehingga H1 diterima. Berdasarkan hasil tersebut terbukti bahwa model pembelajaran Inquiry-Based Learning berpengaruh terhadap kemampuan Scientific Reasoning peserta didik.