ANALISIS KAIDAH FIQIH TERHADAP REKONSTRUKSI IHDAD BAGI ISTRI YANG BERKARIR DALAM DINAMIKA PERUBAHAN

Penulis

  • Lola Yuanda Arlinza Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang
  • Duski Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang
  • Rafida Ramelan Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

DOI:

https://doi.org/10.70143/ahwalunajurnalhukumkeluargaislam.v6i1.451

Abstrak

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh keberadaan wanita karir yang beraspirasi untuk meraih
prestasi yang gemilang serta aktif dalam berbagai kegiatan sosial. Selain itu, terdapat pula wanita yang
disibukkan dengan pekerjaan dan aktivitas di luar rumah. Wanita yang hidup di era kemajuan
umumnya merupakan individu yang mencurahkan seluruh energi dan pemikiran mereka untuk meniti
karir, demi mewujudkan cita-cita dan harapan yang diinginkan. Wanita karir yang ditinggal oleh
suaminya karena wafat tetap diwajibkan untuk menjalani masa Ihdad. Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk mengkaji dan menganalisis konsep Ihdad bagi wanita karir dalam perspektif hukum Islam, serta
faktor-faktor yang memengaruhi konstruksi Ihdad bagi wanita karir dalam konteks perubahan sosial.
Jenis penelitian yang digunakan adalah studi kepustakaan (library research) dengan menerapkan
metode penelitian yuridis normatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa konsep Ihdad bagi wanita
karir dalam Islam tidak terikat pada batasan masa 4 bulan 10 hari, melainkan dapat disesuaikan dengan
kondisi dan peran wanita tersebut. Selain itu, faktor-faktor yang memengaruhi konstruksi Ihdad bagi
wanita karir dalam perubahan sosial meliputi tuntutan ekonomi, kompetensi yang dimiliki oleh wanita,
serta perkembangan zaman.
Kata kunci: Wanita Karir, Ihdad, Perubahan Sosial.

Unduhan

Diterbitkan

2025-03-31

Terbitan

Bagian

Articles