Naskah ini versi lama yang diterbitkan pada 27-10-2023. Baca versi terbaru.

PERANAN MURSYID TAREKAT QODIRIYAH NAQSYABANDIYAH DALAM PEMBINAAN AKHLAK JEMAAHNYA DI SURYALAYA

Penulis

  • Cecep Abdul Muis Institut Agama Islam Tasikmalaya

DOI:

https://doi.org/10.70143/hasbuna.v3i1.224

Kata Kunci:

Peranan Mursyid TQN Suryalaya

Abstrak

Tarekat sebagai jalan yang harus ditempuh seorang sufi untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT merupakan metode psikologi moral untuk membimbing seseorang untuk mengenal Tuhan di bawah pengawasan mursyid al-thariqah. Tarekat memiliki berbagai macam nama sesuai yang disandarkan kepada pendiri tarekat tersebut, salah satunya yaitu Muhammad bin Muhammad Bahauddin Bukhari An-Naqsabandiyah pada abad ke VII Hijriyah di Bukhara. Mursyid Tarekat Qodiriyah Naqsabandiyah memiliki peran penting dalam melakukan pembinaan terhadap Jamaah maupun masyarakat. Mursyid merupakan seorang pembimbing ataupun pemimpin yang berperan aktif dalam melakukan pembinaan kerohanian dan ilmu spiritual bagi masyarakat muslim yang ada di sekitarnya. Dalam melakukan pembinaan ada beberapa nilai keagamaan yang terdapat dalam ajaran Tarekat Qodiriyah Naqsabandiyah seperti nilai aqidah, akhlak dan syari’at bertujuan untuk meningkatatkan ketaqwaan dan kesadaran terhadap Allah. Permasalahan dalam penelitian ini adalah Bagaimana peranan mursyid Tarekat Qodiriyah Naqsabandiyah dalam pembinaan akhlak jemaahnya di Suryalaya. Adapun yang menjadi narasumber didalam penelitian ini yaitu Drs K.H. Sandisi selaku Mursyid tarekat, dan Ustad Dadang sebagai ketua koordinator. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Adapun teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan hasil diatas dapat disimpulkan bahwa Peranan Mursyid Tarekat Qodiriyah Naqsabndiyah dalam pembinaan Akhlak Jemaahnya di Suryalaya sangat penting, karena tanpa seorang mursyid ajaran tarekat tidak akan berjalan dengan lancar dan efektif.

Diterbitkan

27-10-2023

Versi

Terbitan

Bagian

Articles