ANALISIS PENERAPAAN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM ( Studi Penelitian Di SDN Nusawangi Tasikmalaya)
DOI:
https://doi.org/10.70143/hasbuna.v4i2.313Kata Kunci:
indeferensiasi;kurikulum;SDN NusawangiAbstrak
Kurikulum telah menjadi faktor terpenting dalam dunia pendidikan. Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan tujuan, isi, materi kegiatan Pembelajaran dan metode digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai pendidikan tujuan tertentu. Segala kegiatan kegiatan pembelajaran bagi Peserta Didik di sekolah membentuk konsep kurikulum yang hebat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Metode kualitatif sebagai prosedur penelitian yang menghadirkan data deskriptif beberapa kata• kata tertulis atau lisan dari orang-orang atau pelaku yang dapat diamati.Implementasi pembelajaran berdiferensiasi pada mata pelajaran Pendidikan Aagama Islam di SDN Nusawangi. Pendidik PAI-BP telah melaksanakan pembelajaran berdiferensiasi sebagai strategi belajar maupun metode belajar. Pendidik mata pelajaran Pendidikan Aagama Islam melaksanakan berdiferensiasi proses berbasis kesiapan belajar dengan melakukan pemetaan berdasarkan hasil asesmen diagnostik, namun tidak memberikan konten yang bersifat hierarki kemampuan yang dimiliki.Dampak Implementasi Pembelajaran Berdiferensiasi pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam di SDN Nusawangi Tasikmalaya memiliki dampak positif dan negatifnya dampak tersebut dapat berasal dari peserta didik, dan pendidik sendiri. Pelaksanaan pembelajaran berdiferensiasi dengan menyesuaikan gaya belajar dan konten memiliki dampak positif yang signifikan baik bagi peserta didik maupun pendidik. Peserta didik mendapatkan pembelajaran yang lebih tepat sasaran dan memungkinkan mereka menjadi diri mereka sendiri saat belajar. Sementara itu, pendidik merasa bahagia karena dapat membantu peserta didik belajar sesuai kemampuan mereka, dan memungkinkan peserta didik ahli menjadi tutor sebaya.