MENGEMBANGKAN KREATIVITAS SISWA DENGAN JOYFUL LEARNING PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SMPN 8 KOTA TASIKMALAYA
DOI:
https://doi.org/10.70143/hasbuna.v6i1.483Kata Kunci:
Kreativitas Siswa, Joyful Learning, Pendidikan Agama Islam.Abstrak
Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di beberapa sekolah terkadang kurang menarik bagi sebagian siswa. Hal ini dibuktikan dengan minimnya aktivitas siswa. Mereka terlihat kurang bersemangat ketika mengikuti pembelajaran, kurang aktif, pasif, dan kurang respon terhadap pembelajaran yang diajarkan oleh pendidik. Model pembelajaran joyful learning adalah salah satu model pembelajaran yang dirancang dengan berbagai cara agar mampu menciptakan suasana dan kondisi pembelajaran yang menyenangkan serta menggairahkan sehingga dapat memberikan satu pengalaman pembelajaran yang lebih berarti khususnya pada pembelajaran Pendidikan Agama Islam, baik di dalam ataupun di luar kelas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sejauh mana model Pembelajaran joyful learning dapat mendorong adanya kreativitas siswa pada pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SMPN 8 Kota Tasikmalaya. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif deskriptif dengan pengambilan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi dengan teknik analisis data menggunakan analisis data kualitatif Miles dan Huberman yang mencakup pengumpulan data, reduksi data, penyajian, serta simpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran joyful learning dapat menjadi pendorong dalam menumbuhkan kreativitas pembelajaran peserta didik dalam mata pelajaran Pendidikan Agama Islam khususnya pada kemampuan melafalkan, membaca dan menghafal bebrapa surat pendek dan ayat-ayat pilihan lainnya di dalam Al-Qur'an serta peningkatan nilai numerik atau pengembangan kemampuan siswa dengan berbagai karya lainnya seperti penafsiran makna, mind mapping dan menulisnya dalam bentuk kaligrafi yang indah